Pemerintah Kota Prabumulih sendiri dipimpin langsung oleh Sekda Prabumulih H Achmad Sobri dan didampingi oleh Kepala SKPD di Pemkot Prabumulih. Kepala Biro Keuangan Provinsi Sumsel Tobing menyatakan bahwa evaluasi ini merupakan hal yang positif dalam memberdayagunakan Anggaran dengan baik dan tepat guna. "Hingga nantinya, penggunaan dan pemanfaatannya tepat sasaran dan sesuai administrasi keuangannya,"jelasnya.
Sedangkan dalam sorotan Pemerintah Provinsi, dana hibah terhadap organisasi yang ada di Prabumulih perlu diperjelas dan jangan sampai tumpang tindih. "Bantuan yang diberikan pun berupa bantuan dana untuk kegiatan, bukan untuk menghidupi organisasi tersebut," tambah Tobing.Sedangkan hibah untuk anggota LVRI agar tidak terjadi tumpang tindih, karena Pemrov Sumsel juga memberikan bantuan juga terhadap anggota LVRI diseluruh Sumsel.
Sementara itu Sekda Prabumulih H Achmad Sobri menyatakan cukup puas dengan hasil evaluasi dari Pemrov Sumsel. "Alhamdulillah, kita puas atas evaluasi ini dan mudah-mudahan APBD 2014 tepat waktu, karena sekarang APBD ini sudah ditangan Gubernur Sumsel," beber Achmad Sobri.
Ketika ditanya masih banyaknya pekerjaan fisik APBD Perubahan yang dilakukan di Prabumulih, H Achmad Sobri menjelaskan bahwa administrasi keuangan Pemkot Prabumulih tutup tanggal 31 Desember 2013. "Kita sudah melakukan rapat dengan Walikota Prabumulih membahas masalah ini, dan disepakati bahwa kegiatan administrasi keuangan ditutup maksimal tanggal 31 Desember 2013," ungkapnya. Untuk itu ia menyarankan kepada pihak-pihak yang sedang melakukan pengurusan administrasi keuangan di Pemkot agar segera mengurusnya.(bmg)
0 Komentar