Dana BSM Tak Menentu Cairnya

Drs Maashobirin - Kepala SMA Negeri 1 Prabumulih. foto:bmg/ard

PRABUMULIH, PS--Salah satu program pemerintah dalam meningkatkan mutu dan pelayanan pendidikan, adalah dengan memberikan bantuan Beasiswa Miskin baik di tingkat SD, SMP dan SMA/MAN.

Saat ini masing-masing sekolah yang ada di Kota Prabumulih, menerima bantuan BSM tersebut.

Salah satunya adalah SMA Negeri 1 Prabumulih. Saat ini terdapat kurang lebih 100 orang siswa, dengan besaran dana Rp 1 Juta per orang."Penerima dana BSM di SMA Negeri 1 ini sebanyak 100 orang untuk tahun ajaran ini," jelas Drs Maashobirin, saat ditemui Kamis (30/1) di ruangannya.

"Siswa penerima BSM ini dapat mengambil uangnya di Kantor Pos. Namun, terkendala waktu pencairan dana BSM yang tak menentu, terkadang per 3 bulan atau bahkan lebih," lanjutnya. Bahkan pernah, siswa yang bersangkutan penerima BSM ini sudah menamatkan pendidikannya di SMA Negeri 1, dana BSM baru cair.

Maashobirin mengaku dana ini sangat bermanfaat bagi siswa yang kurang. "Alhamdulillah dana ini sangat membantu siswa kurang mampu," jelas Maashobirin.

Ditanya mengenai piloting KurikulUM 2013 di SMA Negeri 1 Prabumulih, ia mengaku tidak mengalami kendala berarti. "Tidak ada kendala, namun memang awalnya sempat bingung, karena semua metode di Kurikulum 2013 jauh berbeda dari Kurikulum sebelumnaya.

"Kepala Sekolah dan guru di SMAN 1 ini mendapat pembekalan dan bintek, agar mampu memahami dan menjalankan Kurikulum 2013," tandas Maashobirin.(bmg)