Jembatan Penghubung Kabupaten Pali Nyaris Putus

PALI, PS - Jembatan penghubung antara Teluk Lubuk Kabupaten Muaraenim dengan kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) nyari ambruk. Mirisnya lagi, jembatan yang panjang 6 meter itu tidak kunjung diperbaiki baik pemerintah Kabupaten Muaraenim maupun pihak perusahaan PT MHP dan PT Tel serta Pertamina EP Asset II Field Pendopo.

Muhammad Yamin (32) warga Handayani, Kabupaten PALI mengaku takut ketika melewati jembatan tersebut. "Ya, harus hati-hati lewat jembatan itu. Gimana kalau jembatan itu ambruk. Bisa-bisa semua kendaraan roda empat dan dua tidak bisa lewat lagi," ujar Yamin.

Padahal, menurut dia, jembatan itu merupakan satu-satunya jalan yang menghubungkan Teluk Lubuk Kabupaten Muaraenim dengan Kabupaten PALI. "Seharusnya pihak pemerintah bersama-sama memperbaiki jembatan itu. Ini kan untuk kepentingan bersama," pungkasnya.
Dikatakan Yamin, kekuatan jembatan itu tidak akan bertahan. Sebab, jembatan itu dilalui oleh kendaraan yang bermuatan melebihi tonase. "Mobil tronton yang mengakut kayu dan Rig PT Pertamina Field Pendopo yang tonasenya melebihi kapasitas ditentukan sering lewat jembatan itu. Wajar saja jembatan itu rusak," keluh Yamin.

Senada Abdullah (36) warga Teluk Lubuk mengaku jembatan itu rusak sudah selama satu bulan. "Warga setempat hanya mengganjal dengan kayu seadanya. Supaya tidak ambruk saja," pungkas Abdullah.
Padahal, masyarakat setempat sudah meminta aparat setempat untuk memperbaiki jembatan itu. "Masyarakat sudah meminta Pak Kades untuk menanyakan perbaikan jembatan yang dilapisi dengan plat besi itu. Kalau tidak cepat diperbaiki akses jalan akan putus," tukasnya.

Dengan demikian, arus perekonomian daerah Teluk Lubuk dan Kabupaten Pali akan lumpuh. "Dimana lagi lewatnya kendaraan kalau jembatan itu putus. Truk pengangkut karet petani akan tidak bisa beraktifitas," ujarnya. (bmg)

Posting Komentar

0 Komentar