Puluhan Ton Jagung Laris Terjual Di Pasar Pendopo PALI

PALI - publikzone.com - Puluhan ton buah jagung yang sengaja didatangkan oleh pedagang dari luar kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) dalam waktu kurang tiga hari ludes habis terjual. 

Padahal harga yang ditawarkan para pedagang lumayan tinggi dimulai harga Rp 7,500/kg, sampai Rp 9,000 perkilogramnya, harga tersebut tergantung kualitas dan ukuran besar kecilnya buah. Kendati demikian, para pelangan terus berdatangan untuk membeli. 

" Kami takut tidak kebagian pak, nanti keburu habis, karena dipendopo agak susah mencari orang jualan buah jagung, kayaknya kalau tidak bakar jagung merayakan malam tahun baru, agak kurang seru, " ujar Wenny (20) seraya tersenyum sambil memilih jagung yang bakal dibelinya.

Seperti terpantau publikzone.com, dipasar pendopo, para pedagang dengan sibuknya melayani para pembeli yang datang sili berganti, ditengah kesibukanya itu pedagang ini menuturkan bahwa buah jagung yang dijualnya itu sengaja didatangkan dari luar kota pendopo.

" jagung ini kami pesan, ada dari Lampung, Pagar alam, dan Lubuk linggau, karena sini (PALI red). sepertinya belum ada petani jagung, yang bisa memenuhi kebutuhan pasar, terpaksa kami pesan dari luar kabupaten, "ujar Lisa, salah satu pedagang jagung.

Menurutnya dalam tiga hari ini saja, tepatnya mulai hari jumat lalu sampai hari ini sebanyak satu mobil truck jenis puso buah jagung habis terjual, sedangkan bila ditonasekan, satu mobil tersebut, bisa mencapai 25 ton buah jagung bahkan bisa lebih. 

Belum lagi pedagang yang lainnya, hal ini bisa dibayangkan bila ada sepuluh pedagang jagung dipasar itu, bisa ratusan ton buah jagung dibeli masyarakat talang ubi khususnya kota pendopo, sedangkan keuntungan yang diraupnya, dalam satu kilo buah jagung Rp, 3,000.

" Kami  pesan harganya Rp 3,000/kg jagung, kami menjualnya ada yang Rp, 7,000. Dan ada yang Rp, 9000,.hitung sendirilah berapa kami dapat keuntungan," Pungkasnya. (ST)

Posting Komentar

0 Komentar