PRABUMULIH, PUBLIKZONE -- Tren Pemuda yang berkiprah di jalur politik kini semakin meningkat. Keinginan mereka untuk tampil menjadi peserta dalam pentas kompetisi calon legeslatif tahun 2019 patut mendapatkan apresiasi.
Hal ini turut diungkapkan oleh Presiden SCAPIM Indonesia, Ramdoni, S.IP dalam Dialog yang mengusung tema "Pemimpin Muda dan Gerakan Peduli Politik dan Ekonomi". Dalam gelaran dialog santai yang diadakan dikediaman Usman Fitriansyah tersebut, dirinya sangat mendukung anak muda tampil menjadi calon legislatif dan peduli terhadap politik.
"Kita sangat mensupport anak muda muncul di pentas politik, tentu anak muda yang bersih, kompeten dan peduli kepada masyarakat" ujar Ramdoni.
Dalam dialog santai tersebut, berbagai Filosofi dalam dunia politik mulai disampaikan. Pandangan politik yang ditanamkan haruslah berpedoman dengan konsep belajar menjadi pejuang. Hal tersebut kembali diutarakan Aswandi Asegap.
"Sebelum menjadi pemimpin kita harus jadi pengikut yang baik dulu, bersabar dan harus berani" kata Aswandi.
Sementara itu, HM Daud Rotasi mengatakan, untuk menjadi seorang politikus dibutuhkan proses pembelajaran. Menurutnya organisasi dapat menempa wawasan serta sikap yang baik.
"Saya sudah 4 Periode menjadi Dewan, tapi semua tentu butuh perjuangan dan proses. Saya masuk di dunia politik pada usia 25 tahun, ketika itu saya aktif organisasi KNPI dan organisasi sangat mempengaruhi sikap, wawasan serta teman bagi saya" imbuhnya
Motivasi lain, disampaikan oleh Azimi Asnawi yang pernah menjabat sebagai Ketua HMI Cabang Palembang. Di kesempatan itu Azimi berharap para pemuda harus turut andil dan peduli terhadap dunia perpolitikan.
Regenerasi Kepemimpinan Pemuda dalam Politik
"Tidak Boleh apatis apalagi alergi terhadap Politik, karena kekuasaan diambil lewat jalur politik dan menentukan hajat rakyat banyak," harapnya.
Pemaparan singkat tentang politik kembali disampaikan Aden Thamrin. Pria yang pernah menjabat anggota DPRD kota Prabumulih ini menambahkan, Pandangan politik yang sehat tentunya akan melahirkan sitem politik yang sehat pula. Pergaulan menjadi dasar utama, strategi merupakan langkah penunjang keberhasilan.
"Dalam Politik kita harus pintar berstrategi. Pandangan politik yang gemilang dan dibarengi dengan implementasi yang matang baik dari segi pergaulan dan yang paling baik itu turun dan berbuat langsung untuk masyarakat," Jelasnya.
Di penghujung acara, Usman Firiansyah selaku fasilitator dialog sangat mendukung regenerasi kepemimpinan pemuda dalam Politik.
"Rumah kami terbuka untuk kegiatan dialog, apalagi untuk pemuda yang ada di Prabumulih," tandasnya.
Tampak hadir dalam acara tersebut, Usman Fitriansyah, Anggota DPRD Sumsel Fraksi PDIP Aswandi Asegap, Wakil Ketua DPRD Prabumulih HM Daud Rotasi, Politisi Partai PPP Azimi Asnawi, Ketua Bapilu Hanura Prabumulih Aden Thamrin dan Kepala SCAPIM Prabumulih Febri Zulian S serta beberpa peserta lintas partai politik dan pemuda. (Ran)
0 Komentar