Namun pengiriman terkendala medan yang sulit dijangkau. Untuk mengakomodir pengiriman bantuan serta logistik, Komandan brigif 022/Ota Manasa Kolonel Inf Verianto Napitupulu mengerahkan 34 personelnya dalam menyalurkan bantuan kepada para pengungsi.
Danbrigif menambahkan, pengamanan bantuan ini dilakukan karena masyarakat diduga kerap melakukan aksi penjarahan di sepanjang rute Sigi Biromaru.
Ia mengatakan ada sebanyak dua puluh truk militer yang mengangkut pasukan dikerahkan untuk mengamankan rute tersebut. Sementara di Kelurahan Petobo dan Langaleso yang sudah berubah menjadi lautan lumpur, terdapat 800 KK yang belum ditemukan.
Untuk itu 90 prajurit TNI dari Zipur 8/SMG dipimpin Kapten Czi Basor Hermawan, fokus melaksanakan penyirisan pencarian korban yang diduga tertimbun lumpur, Sabtu (6/10/2018). Proses evakuasi masih akan terus dilakukan karena diperkirakan masih banyak korban tertimbun lumpur dan reruntuhan bangunan. (Sumber. IMO)
0 Komentar