Adalah warga Jalan Melati Rt 4 Rw 5 Kelurahan Muara Dua yang telah memperjuangkan jalan di lingkungan mereka dibangun. "Kami sudah buat pengajuan permohonan ke Walikota atau Pemkot Prabumulih, sejak tahun 2011 lalu, tapi sampai sekarang belum ada tanda-tanda jalan di lingkungan kami dibangun,"jelas Iswandi, warga Rt 4 Rw 5 saat ditemui beberapa waktu lalu.
Ia bingung,apakah ada perbedaan perlakuan dari pihak Pekerjaan Umum dalam melihat dan membangun jalan ini. "Mungkin kito warga yang dak deket dengan birokrasi, dianggap sepele oleh pihak PU Prabumulih dan diperlakukan berbeda dari masyarakat Prabumulih lainnya," keluhnya lagi.
Usut punya usut ternyata pihak PU pun sudah melakukan survey lapangan dan telah membuat RAB pekerjaan jalan ini untuk anggaran APBD 2013. "Kami usut hingga ke PU ternyato, pihak PU sudah turunkan tim survey dan telah membuat RAB Pekerjaan ini, namun karena ada kesamaan nama jalan, ternyata jalan kito ni dak jadi dibangun," tambah Iswandi. Makanya ia dan warga minta agar tahun angggaran mendatang, agar jalan lingkungan di RT 4 ini dapat dilakukan pembangunan.
Tapi warga lainnya menyayangkan adanya kelalaian yang dilakukan oleh staf PU Prabumulih dan kelalaian ini sudah diakui oleh staf PU Prabumulih EW, seperti diberitakan di SKU Rajawali News. "Mestinya mereka juga lakukan croschek mendalam, baru memutuskan pembangunan jalan ini. Hanya karena sama nama, tidak dilakukan penelitian lebih jauh," terang warga Rt 4 lainnya--yang tak mau disebut namanya. (bmg)
0 Komentar