"Gempa tadi cukup lumayan sampai bumi bergoyang, kami keluar rumah," tutur Findo (25) salah satu warga talang subur kelurahan talang ubi selatan. Kepada publikzone.com Minggu (13/8).
Semula Findo tidak mengira bahwa itu adalah gempa bumi, namun ketika melihat beberapa sangkar burung dan bola lampu yang bergantungan bergoyang serta melihat para tetangganya berlarian keluar rumah, dia baru sadar bahwa telah terjadi gempa bumi.
" Tadi saya tidak tau kalau itu gempa, tapi ketika saya lihat sangkar burung bergoyang, dan ditambah beberapa tetangga keluar rumah, saya baru sadar bahwa ada gempa bumi," Ujarnya.
Hal yang sama dirasakan Nelka (35)salah satu warga yang sedang mengikuti acara menyambut kemerdekaan HUT-RI dilapangan gelora november pendopo, dirinya merasa bergoyang goyang dan kepala terasa pusing seperti orang sempoyongan, dia menyangka oleh disebabkan dirinya keletihan.
" Naah, kenapa kepalaku pusing, dan saya berjalan sempoyongan, saya pikir apa karena saya kecapean, tetapi begitu saya melihat teman lainya, mereka juga mengalami hal yang serupa, terus teman saya bilang ini gempa bumi," Tutur Nelka
Namun dari infomasi yang dapat pubblikzone.com, guncangan gempa kabupaten PALI tersebut, Sejauh ini, tidak ada menimbulkan kerusakan bagi rumah warga, hanya saja sempat terjadi kepanikan sedikit dan getaran itu juga tidak begitu lama hanya hitungan detik.
Seperti diketahui dari beberapa media televisi nasional menyiarkan GEMPA bumi berkekuatan 6,6 pada Skala Richter mengguncang Kota Bengkulu pada hari Minggu (13/8) pukul 10.08 WIB. Pusat gempa yang terjadi di laut Bengkulu tersebut tercatat memiliki magnitude sebesar 6,6 Skala Richter di kedalaman 10 Kilometer. (St)
0 Komentar