Di Duga Bohongi Warga, Kades Batu Tugu Di Demo

PALI - publikzone.com -  Puluhan warga menggelar Aksi damai dihalaman kantor Bupati PALI di KM 10 bilangan Handayani Mulya terkait dugaan penggelapan uang ratusan juta oleh Pjs Kepala Desa persiapan Batu Tugu kecamatan Abab kabupaten PALI, Sumatera selatan,  Rabu (27/9).

Dengan menggunakan Alat peraga berupa kertas karton yang ditulis berbagai tuntutan, yang digunakan Dalam Aksi tersebut, mereka meminta kepada Bupati PALI dan DPRD PALI agar supaya melakukan pencopotan terhadap Suhardi Bin Muhamad dari jabatanya selaku Pjs kepala Desa Batu Tugu, Karna mereka menduga Suhardi telah melakukan pembohongan publik.

" Turunkan Suhardi dari jabatanya sebagai Kepala Desa, kami selaku masyarakat Batu Tugu tidak Mau lagi dipimpin oleh kades pembohong," Teriak salah satu perserta Demo sambil memegang kertas karton bertulisan kami tidak mau pemimpin yang penipu.

Koordinator Aksi, Asim Alamlah (47) disela Aksinya mengatakan ada beberapa alasan warga untuk menurunkan jabatan Suhardi selaku Pjs kepala desa mereka, yang pertama telah ingkar janji terhadap masyarakat Batu Tugu, selain itu melakukan pemotongan harga dari pembebasan lahan masyarakat yang di bayarkan oleh PT EPI sebesar Rp 2000,-/ m2.

" Pemotong uang pembayaran itu dilakukan oleh Pjs Kades Batu Tugu, ia berjanji uang tersebut diperuntukkan untuk administrasi dan pembangunan PUSTU, Kantor kepala desa Batu Tugu namun sampai sekarang belum terleasasi," Tuturnya kepada publikzone.com, Rabu (27/9).

Adapun uang hasil dari pemotongan tersebut lanjutnya, telah di lunasi oleh pihak PT EPI, namun janji PJS Kades tidak satupun ada yang dilaksanakan atau dikabulkan, dan masyarakat meminta saudara kades Suhardi untuk mengembalikan uang dari pemotongan harga tersebut mencapai sebesar Rp 100.000.000,- seratus juta rupiah) agar di berikan untuk bantuan pembangunan masjid," Tukas Asim.

Dari pantauan publikzone.com, Aksi yang digelar pada pukul 9:30 wib itu berjalan lancar dan kondusif, tampak puluhan petugas keamanan dari kepolisian, TNI dan Satpol PP berjaga mengawal jalanya aksi guna antisipasi yang tidak diinginkan.(St)

Posting Komentar

0 Komentar