Informasi dihimpun publikzone.com, penangkapan kedua pemuda bernama Hermansya (22) dan Wansya (18) yang merupakan warga desa Rambi Pasai kecamatan Benakat kabupaten Muara Enim itu, bermula salah satu warga Desa Simpang Tais mendapat telepon dari seseorang, yang mengatakan ada dua orang berboncengan menggunakan sepeda motor jenis honda supra vit yang gerak geriknya mencurigakan.
" Mendapat informasi itu kami langsung melakukan penghadangan ditiap tiap muara jalan yang mengarah ke desa arah benakat menuju desa simpang tais, tidak lama kemudian lewat dua orang pemuda menggunakan seepeda motor berboncengan, membawa sesuatu didalam karung berisi seekor kambing," Jelas Muhamad (55) salah satu warga setempat, yang ikut mengejar diduga pelaku pencuri kambing kepada publikzone.com selasa (5/9)
Saat diberhentikan Lanjut Muhamad, didepan sekolah SDN 20 SA, kedua pemuda itu tancap gas langsung kabur kearah kota pendopo, sedangkan hewan ternak berupa kambing itu dilemparkan oleh terduga kesemak- semak pinggir jalan, kecurigaan warga makin meningkat melihat ulah kedua pemuda itu. Melihat hal itu warga beramai ramai langsung mengejar kedua pelaku.
" Berkat kekompakan warga akhirnya kedua pemuda itu bisa kami amankan dirumah kepala desa guna antisifasi yang tidak diinginkan," Jelasnya.
" kami nangkap kambing milik orang tua saya pak dibenakat, rencana akan kami jual dipendopo kepada tukang sate," tuturnya kepada perangkat desa simpang tais.
Melihat warga terus berdatangan untuk melihat kedua diduga pencuri kambing itu, karena takut terjadi apa apa akhirnya warga berinisiatif menghubungi polsek talang ubi, tidak lama kemudian petugas kepolisianpun tiba kelokasi dan mengamankan kedua diduga pencuri kambing tersebut kemapolsek talang ubi berserta barang bukti (BB) satu ekor kambing dan satu unit sepeda motor jenis honda supra vit warna hitam tanpa nomor polisi.(St)
0 Komentar