PRABUMULIH, PUBLIKZONE --- Penyebaran paham radikalsame menjadi perhatian serius pihak kepolisian. Dari berbagai upaya untuk membendung penyebaran paham tersebut, mencegah adalah upaya yang dinilai paling efektif.
Guna mencegah penyebaran paham radikalisme, Sat Intelkam Polres Prabumulih merangkul tokoh ormas Islam dan tokoh pemuda melaksanakan Focus Group Discussion (FGD), Senin (31/5/2021).
Kapolres Prabumulih, AKBP Siswandi SIK MH melalui Kasat Intelkam, AKP Idham Haris Sugiono, SE.MM mengatakan, kegiatan Ini bertujuan untuk membentuk karakter bangsa yang sesuai dengan jati diri bangsa yakni Pancasila.
Menurutnya, dengan penguatan nilai Pancasila maka masyarakat dapat membendung berkembangnya paham radikalisme, intoleransi dan anti pancasila yang dapat mengancam keutuhan NKRI.
"Tujuan diskusi ini agar masyarakat Kota Prabumulih dapat memperkuat nilai Pancasila di tengah situasi saat ini guna mencegah berkembangnya paham radikalisme," ungkapnya.
Dikatakan AKP Idham Haris Sugiono, SE.MM, sebagai ujung tombak penanggulangan berkembangnya paham radikal, pihaknya menggandeng sejumlah tokoh pemuda dan oramas islam untuk memberikan penyuluhan anti radikalisasi.
"Penyuluhan ini kita lakukan dengan pendekatan dan kaidah kaidah yang ada. " ungkapnya.
FGD yang mengusung tema "Penguatan Nilai Nilai Pancasila Sebagai Upaya Membendung Berkembangnya Paham Radikal Di Kota Prabumulih" tersebut dihadiri oleh ketua MUI Ali Aman SAg MM, Kemenag Yaskuri Dalimunte, Kesbangpolinmas Kota Prabumulih Ibu Oni, Sat Binmas Polres Prabumulih AKP Sri Jumiati, Adv Abi Samran SH, Ketua Pemuda Pancasila Rifky Baday SH MKn, ormas LMP Sulastri SE (Red)
0 Komentar