Masyarakat Sweeping, Puluhan Truk Batubara Di Setop

MUARAENIM, PUBLIKZONE --- Masyarakat Trans Unit 6 melakukan sweeping terhadap Armada Batubara yang melintas di jalan Desa Penanggiran, Kecamatan Gunung Megang, Kabupaten Muaraenim.

Dalam aksi ini, Masyarakat menghentikan konvoi Puluhan angkutan batubara milik PT GPP. Aksi spontan ini merujuk pada Surat Keputusan Gubernur Sumsel yang melarang truk batubara melintas jalan umum Muaraenim - Palembang.

Terkait hal itu, Kepala dinas Perhubungan Muaraenim, H Riswandar SH MH, membenarkan bahwa Armada   batubara PT GPP memang belum mendapatkan izin dispensasi dari Gubernur Sumsel.

Saat ini pemerintah telah melayangkan surat peringatan kepada perusahaan tersebut. Menurutnya, Jika perusahaan masih memaksakan armadanya untuk melintas di jalan umum, maka ini akan menjadi kewenangan aparat keamanan untuk mengambil tindakan.

"Hingga kini truk angkutan batubara PT GPP belum mendapat izin dari Gubernur Sumsel. Jika mereka sudah melanggar aturan, tentukan sudah menjadi kewenangan aparat penegak hukum. Yang pasti kita sudah memberikan teguran dan mengingatkan," tegas Riswandar,  Jumat (10/5).

Kapolres Muarenim AKBP Afner Juwono melalui Kabag Opsnya, Kompol Irwan Andeta, mengaku belum mendapatkan laporan terkait  masih ada perusahaan angkutan batubara yang berani melanggar keputusan Gubernur.

"Jika itu benar ada yang melanggar, maka kita akan kordinasikan duli dengan Satlantas, dan Sat Reskrim. Jika belum ada izin akan kita tertibkan," Tegasnya. (DN/SY)

Posting Komentar

0 Komentar