LAHAT, PUBLIKZONE --- Kian langkahnya gas elpiji 3 kilogram di Kabupaten Lahat, memantik pihak DPRD Lahat untuk turut membantu menyelesaikan persoalan ini.
"Nak ngadu kemano lagi kami nih, ngapo gas ini tambah susah di dapetke. Kalau pun ado, kami ngantri bejam - jam di pangkalan," ungkap Yunita (50) salah ibu rumah tangga (IRT) di Kota Lahat.
Dia sangat berharap wakil rakyat yang duduk di DPRD dapat melihat langsung kesusahan masyarakat dalam mencari gas elpiji.
"Dimasa pandemi covid - 19 ini sebenarnya kami takut melok antrian, tapi tepakso. Tolong bantu kami pak DPRD," tuturnya.
Sementara itu, pihak DPRD Lahat yang membidangi persoalan ini belum dapat memberikan tanggapanya, ketika hendak dikonfirmasi sedang tidak berada ditempat
Sedangkan pihak Pertamina Lahat, Relation & CSR Pertamina Marketing Operation Region (MOR) II, Umar Ibnu Hasan, saat dikonfirmasi terkait kelangkaan gas elpiji ini langsung memberikan responnya dan berjanji untuk segera menurunkan tim kelapangan.
"Terimakasih pak infonya, segera kami tindak lanjuti dan saya akan turunkan tim kelapangan," pungkasnya. (Sam)
0 Komentar