PRABUMULIH, PUBLIKZONE – Heboh penemuan mayat perempuan di kebun karet Ucat, Jalan Penimur Jaya RT 02 RW 05 Kelurahan Tebing Tanah Putih, Kecamatan Prabumulih Barat, Minggu, 11 Juni 2023, sekitar pukul 18.15 WIB.
Identitas korban diketahui, yaitu Maryana, 39 tahun, warga Jalan Jend Sudirman RT 01/RW 04 Kelurahan Patih Galung, Kecamatan Prabumulih Barat.
Informasi dari kepolisian, Seblumnya korban bersama suaminya, FK pergi menyadap karet di Jalan Penimur Jaya RT 02/RW 05 Kelurahan Tebing Tanah Putih, Kecamatan Prabumulih Barat di kebun Ucat pada Minggu Tanggal 11 Juni 2023 sekitar pukul 01.00 WIB
Akan tetapi sampai sore hari korban dan suaminya tidak kunjung pulang, lalu kemudian anaknya bernama Sandi bersama kakeknya bernama Sairin pada pukul 17.00 WIB mencari korban dan suaminya ke tempat lokasi kebun tempat korban menyadap karet.
Sesampai di lokasi kebun karet pada pukul 18.00 WIB, Sandi melihat 1 unit sepeda motor Yamaha Mio warna putih sudah tergeletak di kebun karet, lalu ia langsung menyusuri kebun karet tersebut dan pada pukul 18.15 WIB mendapatkan korban sudah meninggal dunia di bawah pohon karet.
Selanjutnya, ia langsung menghubungi Kepolisian Sektor Prabumulih Barat. Hasil Vsum pihak RSUD, pada korban terdapat luka tusuk 1 liang di pinggang dalam 1 cm dan lebar 2 cm, 1 liang luka tusuk di bawah ketiak dalam 2 cm lebar 3 cm, 1 liang luka tusuk di dada sebelah kanan dalam 10 cm lebar 4 cm, 1 liang luka sayat pergelangan tangan kiri lebar 4cm, memar di pipi kiri dan leher kiri.
Hasil olah TKP, ditemukan 1 buah bisau bergagang kayu. 1 pasang sendal jepit warna hijau. 1 buah sepeda motor Yamaha Mio warna putih. 2 buah pahat sadap karet. 1 buah botol minum Winro ukuran 1,5 liter berisi sedikit air. Pakaian korban. Dan, racun tikus.
Kapolres Prabumulih, AKBP Witdiardi SIk MH didampingi Kapolsek Prabumulih Barat, Iptu Arafiq SIP didampingi Kanitres, Aipda Putran Agus W SH membenarkan hal itu.
“Guna mengungkap kasus ini, tengah mencari keberadaan suami korban FK. Semoga saja, kasus ini cepat terungkap dan pelakunya bisa mempertanggung jawabkan perbuatannya,” ucap Rafiq.
Kata dia, memang ada luka di sekujur tubuh korban hingga pemeriksaan sementara petugas kesehatan RSUD Prabumulih. "Disebabkan benda tajam, kita tengah menunggu bukti visum resmi dari RSUD Prabumulih,” tutupnya. (RY)
0 Komentar