Pj Bupati Muara Enim Lantik 478 Guru Menjadi (PPPK)

Muara Enim, -- Sebanyak 478 tenaga pendidik atau guru yang tersebar di wilayah Kabupaten Muara Enim resmi dilantik menjadi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) oleh Pj. Bupati Muara Enim Kurniawan, Kamis (14/07/2022) di Halaman Kantor Bupati Muara Enim.

Dalam kesempatan tersebut Pj Bupati mengharapkan dengan telah dilantiknya para PPPK ini, dapat menjadikan tenaga pendidik dipenjuru Bumi Serasan Sekundang semakin profesional.

“Kami menyampaikan bahwa pelantikan PPPK tersebut merupakan tahap ke-2 dari total 2.111 kuota formasi ASN PPPK Pemkab. Muara Enim tahun 2021. Adapun untuk pengangkatan tahap pertama pada April lalu, yaitu sebanyak 472 orang dan kemudian tahap kedua ini sebanyak 478 orang, sehingga total sebanyak 950 orang,”ungkapnya.

Lebih lanjut, Pj Bupati juga menjelaskan untuk tahap ketiga saat ini masih dalam proses penetapan formasi di tahun 2022, bersamaan dengan formasi guru pendidikan agama.

“Saat ini tahap ke-III masih dalam proses penetapan formasi tahun 2022 dan juga bersamaan dengan formasi guru pendidikan agama. Untuk itu kami mengharapkan semoga PPPK yang dilantik dapat memberikan pengabdian yang tulus, sehingga menghasilkan tenaga pendidik yang profesional. 

Hal ini sesuai dengan komitmen Pemkab Muara Enim untuk memberikan layanan pendidikan yang baik, berkualitas, tanpa bedakan status sosial, ekonomi, keterbatasan fisik dan lokasi tempat tinggal,”pungkasnya. Sementara salah satu guru P3K yang dilantik Asef mengungkapkan kebahagiaannya atas dilantiknya ia bersama rekan-rekannya yang lain. Dan ia juga menyampaikan harapannya ditahap III nanti guru honorer lainnya juga dapat dilantik seperti mereka.

“Alhamdulillah syukur kita atas penantian selama ini, hingga akhirnya dapat dilantik. Maka, kami juga berharap Pemerintah juga akan dapat melantik teman kita yang masih akan berjuang di tahap ke-III. Semoga mereka semuanya dapat lulus dan dilantik juga,”pungkasnya.

Tampak hadir dalam pelantikan itu, Forkopimda, Pj Sekretaris Daerah, H Riswandar, serta Kepala BKDSDM Harson Sunardi.(dn/red)